Pages - Menu

Cara Berbisnis Pakaian ala YKS

Assalamualaikum Wr., Wb..

Judulnya seperti fantastis ya? Seolah saya ini seorang Expert dan saya akan mengajarkan caranya berbisnis pakaian, heheheh... Padahal sejujurnya kita ini sama-sama belajar.

Well, kenapa saya memakai judul seperti itu? Jadi gini saya mau membagikan ilmu yang saya dapatkan dari sebuah kegiatan inkubator bisnis yang sedang saya ikuti (saat ini masih berlangsung).

Sebelum saya mengikuti program inkubator bisnis ini, sebenarnya saya masih maju mundur, sebab salah seorang sahabat saya mengatakan bahwa program-progam pelatihan bisnis pasti akan memiliki materi yang lumayan berat untuk pengusaha pemula seperti saya. Saya mendaftar di detik-detik terakhir sebelum acara tersebut dimulai, tepatnya 3 hari sebelumnya. Yang entah kenapa keinginan saya semakin bertambah kuat dari hari kehari untuk mengikuti program tersebut.





Singkat cerita saya akhirnya terdaftar sebagai peserta dan tentunya ini tidak gratis. Dari kegiatan inkubator bisnis tersebut ternyata memang saya mendapatkan materi yang cukup berat untuk bisnis yang baru dimulai seperti saya. Tapi memang sudah seharusnya bisnis kita dibangun dengan pondasi yang kuat dari awal. Gambarannya ini seperti membangun rumah, sebelum membangun rumah yang permanen itu kita harus merancang dengan sebaik mungkin. Bentuk rumah seperti apa, mau ada berapa kamar tidur, ada carport atau tidak, dsb agar ketika proses pembangunan berjalan tidak akan banyak terjadi kesalahan, kita berusaha meminimalisir kegagalan tapi tentu saja kita tidak bisa menghindari kegagalan sama sekali.

Di Awal pertemuan saya di ajarkan cara membuat bisnis model canvas itu bagaimana. Buat yang nggak ngerti bisnis model canvas itu seperti apa silakan di googling sendiri ya. Intinya yang namanya bisnis itu tidak hanya sekedar jualan, sebuah bisnis itu harus berkelanjutan. Tapi meskipun begitu kamu boleh kok memulai usaha dari berjualan atau berdagang, tapi pelan-pelan jangan lupa untuk upgrade ilmu ya.. Secara garis besarnya sih Bisnis Model Canvas ini adalah alat yang bisa kamu gunakan untuk merancang bisnis kamu mau seperti apa. Jangan lupa setelah mengerjakan BMC (Bisnis Model Canvas) ini silakan di review oleh sahabat yang kamu anggap kompeten dalam dunia bisnis, atau kalau nggak punya teman yang kompeten setidaknya kamu ajak teman yang kamu percaya buat mereview BMC yang sudah kamu buat.

Dari Program Inkubator Bisnis ini saya mendapatkan ilmu sbb:

  1. Bagaimana caranya merancang sebuah bisnis
  2. Bagaiamana menjalankan proses marketing, terutama online marketing
  3. Bagaimana menentukan target market yang tepat
  4. Bagaimana menganalisa apa yang dibutuhkan pasar saat ini.
  5. Bagaimana kita diajarkan untuk menjadi yang berbeda di pasar yang sangat ketat ini
  6. Bagaimana membuat budgeting dan pembukuan, dsb..
Saya sih nggak mau berlebihan ngomong. Tapi yang namanya orang mau berkembang seharusnya mau untuk terus selalu belajar. Itu aja sih.

Menyambung judul blog ini, terus bagaimana caranya berbisnis pakaian yang baik itu? Tips ini terutama untuk yang memulai usaha dari modal kecil seperti saya ya.. BTW, cara berbisnis itu sebenarnya TIDAK ada pakemnya, di tulisan ini saya membagikan berdasarkan pengalaman yang sudah saya jalankan. Mau diikutin silakan mau ditolak juga silakan.. Ambil yang baik-baiknya saja.
Oke, balik ke kesimpulan tulisan kali ini adalah:

  1. Bagi kamu-kamu yang mau berbisnis pakaian tapi memiliki modal yang terbatas maka kamu harus start dengan sebuah "KEUNIKAN". Kamu harus menggali keunikan apa yang ingin kamu tonjolkan. Kenapa harus unik, karena pengusaha Pakaian dengan modal yang lebih besar sudah sangat banyak sekarang ini. Dan untuk memenangkan persaingan itu kamu harus terlihat menonjol dari baju-baju yang sudah ada.
  2. Sebisa mungkin rancang bisnismu dengan baik. Dunia bisnis itu bukan judi, ini seperti perang. Memang banyak hal yang bisa terjadi saat perang, mungkin kita bisa menang tanpa strategi tapi bisa juga kalah, namun berangkat perang tanpa strategi itu sama saja dengan kita bunuh diri. Sebisa mungkin dari awal kamu sudah menentukan target marketmu siapa, kualitas produk seperti apa yang akan kamu tawarkan, mau dijual dimana produkmu itu nantinya, semua harus dipikirkan. Untuk mengakomodir pembuatan Business Plan ini silakan pelajari tentang BMC (Bisnis Model Canvas) lebih lanjut ya..
  3. Sebaiknya kamu memiliki mentor yang memahami seluk beluk dunia bisnis. Kalau tidak punya dana untuk ikut sekolah atau kursus bisnis, ya cukup kamu berkumpul dengan orang-orang yang memiliki bisnis alias pengusaha.
  4. Tidak ada salahnya kalau kamu keukeh pingin trial dan eror sendiri, tapi hal itu akan memakan biaya dan waktu, nah ketika kamu belajar bisnis dari ahlinya dengan ikut perkumpulan maupun ikut kursus, kamu akan mempercepat siklus trial dan erormu karena kamu memiliki mentor yang ekspert, karena mereka sudah pernah mengalaminya sendiri. Pengalaman kan tidak harus kita alami sendiri kita juga bisa belajar dari pengalaman orang lain bukan?
  5. Jangan malas berinovasi dan jangan malas belajar hal-hal baru.
Nah demikian sekelumit saran yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat dan bisa dijadikan pembelajaran bagi kita semua. Last but not least, mengikuti program-program seperti ini memang sama sekali tidak menjamin kesuksesanmu kesuksesan usahamu, tapi kesuksesan itu ditentukan oleh dirimu sendiri. Bagaimana kamu mengaplikasikan ilmu yang sudah kamu dapatkan. Meski Kamu lulusan terbaik dari universitas terbaikpun kalau kamu tidak punya nyali buat mempraktikan ilmumu ya wasalam aja deh. Begitu juga meskipun ilmumu sedikit tapi kamu praktekan dengan sangat baik, Insya Allah kamu bakal sukses. Dan saya selalu menanamkan itu di pola pikir saya kalau-kalau ada orang yang menghasut saya untuk berhenti belajar, berhenti sekolah. Oh iya, salah satu bentuk investasi yang tidak tergerus oleh inflasi adalah ilmu, jadi jangan pernah malas belajar.

Wasalamualaikum wr., wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...