BAKAT

Assalamualaikum Wr. Wb.

Well, saatnya update ilmu…

What?? update ilmu??!

Yupz, ketika mencoba untuk menulis sesuatu itu sama juga artinya kita update ilmu..

Kenapa?

Karena selama proses menulis itu kita diharuskan untuk mencari referensi tentang topik yang akan kita jadikan tulisan, walaupun bukan sebuah karya ilmiah, setiap tulisan tetap membutuhkan observasi lho…baik cerpen sekalipun, agar karya yang kita hasilkan itu jujur, ga terlalu dibuat2 dan yang paling penting ngga menyesatkan pembacanya..

Ok, langsung aja ya…

Kali ini saya akan mencoba menulis tentang bakat. Ya, pengalaman saya menginspirasi saya untuk membuat tulisan ini, agar dapat menginspirasi teman-teman semua.

Teman-teman tau kan kalau selama beberapa waktu terakhir saya sibuk belajar jahit menjahit?

Sebelum saya memutuskan untuk belajar jahit, sebenarnya saya sempat bimbang, karena saya merasa ga punya bakat menjahit, saudara-saudara dan orang tua saya, ga ada satupun yang berprofesi sebagai tukang jahit. Namun karena keinginan mewujudkan desain baju saya dalam wujud nyata semakin kuat akhirnya saya putuskan untuk belajar jahit. Saya putuskan mencari kursus dengan biaya paling murah, heheheheh karena kalau kita niat dimanapun kita belajar kita pasti dapat ilmu yang bermanfaat koq…

Balik lagi, masalah bakat… sebelum kita berbicara lebih jauh mengenai bakat, maka kita perlu tahu dulu sebenarnya apa sich arti kata “ bakat “ itu sendiri??

Bakat : “ dasar (kepandaian, sifat, dan pembawaan) yg dibawa sejak lahir ”

(sumber)

Bakat hanya akan mempercepat proses belajar kita tentang suatu ilmu. Misalnya seseorang mempunyai bakat menggambar dia akan lebih cepat mengusai ilmu menggambar dibandingkan dengan yang tidak mempunyai bakat, itupun kalau dia mau serius belajar. Tapi yang ngga punya bakat jangan khawatir karena kita juga bisa menyamai prestasi orang-orang yang mempunyai bakat tertentu itu, tentu saja dengan usaha yang jauh lebih keras daripada mereka. Tapi Allah SWT itu Maha Adil koq, kita ngga akan tahu kan bakat kita apa kalau kita diam saja dan tidak menggalinya, Allah SWT pasti akan memberi kesuksesan kepada siapapun dia yang mau berusaha dan bekerja keras. Einstain aja bilang koq kalau bakat hanya menentukan kesuksesan sebesar 5%, yang 94% itu usaha dan kerja keras, yang 1% keberuntungan (dalam hal ini berarti Ketetepan Allah yang diluar perhitungan ). Jadi buat yang ga berbakat, jangan khawatir dech, peluang kita Cuma selisih 5 % koq  :D .

Balik kediriku lagi ni ya, karena semangat yang menggebu, usaha serta kerja keras, akhirnya saya sudah mulai bisa menjahit dengan rapi, meskipun belum sampai ketahap mewujudkan ide dalam busana real ( masih ngikutin pola standar ) yah namanya juga belajar, semua butuh proses. Tapi suatu saat saya yakin, saya pasti bisa mewujudkan ide-ide saya dalam bentuk busana real yang siap dipakai, ketika kemampuan menjahit saya sudah cukup mumpuni dan sudah banyak trik-trik yang saya kuasai :D

Oia hampir semua tulisan di blog ini saya tulis secara spontan, begitu ada ide langsung tancap tanpa melalui proses pengeditan. Lagian bukan buat lomba juga koq, hehehheheheh, jadi mohon maaf kalau banyak kekurangan disana-sini. ( biasanya kalau ikut lomba-lomba nulis gt bisa lebih dari 10x ngedit, kalau ga lomba mah males ngedit :D )

oia saya belum sempat memfoto projet saya yang ke-2 karena ini lebih cepat selesai dari dugaan saya ( mungkin karena kemampuan menjahit saya meningkat secara signifikan :P ) . Inshaalloh proses di project ke-3 baru bisa saya publish lagi.

Luv, Najima

Waalaikumsalam wr. Wb.