Pages - Menu

Keajaiban Menjadi Remaja Putri Yang Tangguh


 Sebenarnya saya bukanlah seorang pshikolog, tapi kecintaan saya akan dunia tulis menulis, dan impian saya yang ingin selalu berguna bagi manusia lainnya, terutama kaum saya kaum perempuan, yang mendorong saya untuk menulis artikel ini. Dan karena saya adalah seorang penulis amatiran jadinya saya harus bekerja keras ketika saya memutuskan untuk menulis artikel ini. Tentu saja saya harus lebih banyak belajar lagi, membaca dan membaca apapun, tidak terbatas hanya membaca buku saja, tetapi juga alam, lingkungan social, mikro dan makrokosmos (hhehehe)…………


Banyak orang berkata bahwa masa remaja adalah masa-masa paling indah dan paling menyenangkan. Entah darimana asumsi tersebut awalnya muncul. Menurut saya pribadi masa yang indah dan menyenangkan itu sangatlah relative, karena masing-masing orang mempunyai sudut pandangnya sendiri, dan ini sangat subyektif. Misalnya jika kita melihat seorang artis remaja yang hidup bergelimangan harta, popularitas, semua orang mengenalnya, dan banyak orang mengidolakan dia. Yah itulah kita terbiasa melihat hal-hal yang enak-enak saja tanpa melihat bagaimanakah artis tersebut berproses sehingga akhirnya dia menjadi seseorang yang seperti sekarang. Jarang dari kita mungkin yang mengetahui bahwa artis tsb bekerja siang dan malam, tidak ada waktu bermain-main, sepulang sekolah langsung ke lokasi syuting, pulang sampai larut malam bahkan sampai pagi, terlebih lagi kalau dia adalah seorang pelajar dia harus pandai-pandai membagi waktu antara jam, tugas sekolah dengan jam, tugas kerjanya.

Waw, tahukah kamu ini bukanlah perkara yang gampang dilakukan, apalagi kalau kita mau sukses kedua-duanya, mendapatkan penilaian yang baik dalam pelajaran dan dalam karir, heemmm pasti sangat sulit (karena saya mengalaminya sendiri, bekerja sambil kuliah, berusaha berprestasi dikarir dan pendidikan, rasanya capek bangt, bukan hanya pikiran, tapi juga capek badan). See, ga gampang kan jadi artis seperti Nikita willy, Marshanda, Cinta Laura, Agnes Monica dll, dibutuhkan kerja keras yang banyak menguras tenaga serta pikiran ( Marshanda aja sampai depresi, tapi alhamdulilah dah baikan)

Kembali ke laptop…..

Masa remaja adalah sebuah fase dalam kehidupan manusia, yang mana dalam dirinya terkumpul dua kekuatan penting, yaitu al-Quwwah (kekuatan) dan al-Iradah (kemauan). Jika seorang remaja mampu menyalurkan kekuatan dan keinginannya pada hal-hal yang positif, maka saya pikir akan terjadi sesuatu yang sangat luar biasa dalam kehidupannya. Potensi yang dimilikinya akan benar-benar tergali, dan akan menghasilkan pemuda-pemuda yang produktif dalam berbagai bidang kehidupan yang digelutinya.

Maka dari itu sangatlah disayangkan jika masa muda ini berlalu begitu saja, tanpa ada sesuatu apapun yang dapat dipersembahkan untuk hidupnya sendiri maupun orang-orang disekelilingnya. Sampai masa tua menjelang, tidak ada satu karyapun yang telah dihasilkan dan akhirnya hanya penyelasan panjang karena telah membuang sia-sia masa muda yang telah dianugerahkan Tuhan kepada kita, astaghfirullohhaladziim, semoga kita bukan termasuk golongan yang merugi.

Demi masa,
Sesungguhnya manusia itu
benar-benar dalam keadaan merugi (celaka)
kecuali orang-orang yang beriman,  beramal shalih, saling menasihati dalam kebenaran, dan saling menasihati dalam kesabaran ( QS. Al’Ashr: 1-3 )

Dari tadi ngomong remaja-remaja mulu, sebenarnya apa sih remaja itu? Dan siapakah remaja itu?

Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Yang mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan mental, emosional social dan fisik ( Hurlock,1992 ). Menurut Sri Rumini dan Siti Sundari (2004:53) masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek / fungsi untuk memasuki masa dewasa. Masa remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita, sampai dengan 22 tahun bagi pria.

Gimana? Udah ngerti kan? Semoga artikel ini bermanfaat buat siapapun yang membacanya, lebih-lebih jika mengamalkannya. Manusia diciptakan bersuku-suku dan berbangsa-bangsa memang untuk saling mengenal, tapi tidak untuk disalah artikan menjadi “ Berpacaran untuk saling mengenal” hemmm, selama masih tau batasannya sih ga apa-apa, tapi kebanyakan sih malah justru tergoda untuk berbuat maksiat. Saran penulis jangan buang sia-sia waktu kalian hanya untuk seseorang pria yang tidak benar-benar mencintai dan menyayangi kalian. Jadi ingat kata-kata Agnes Monica kemarin di Just Alvin “ I’m an ordinary girl, saya juga butuh cinta, tetapi ketika saya putus cinta, saya tidak ingin menyia-nyiakan kerja keras saya hanya untuk menangisi seorang pria saja” then jadilah lagu “Karena Ku Sanggup”. ^_^

Last but not least, maaf kalau ada salah-salah kata, belepotan disana-sini sudah saya bilang kan saya ini penulis amatiran ( ^_^). Tapi tujuan saya baik kok, saya ingin para perempuan di Indonesia khususnya, ga cengeng, ga gampang menyerah, selalu kuat, dan selalu termotivasi untuk melakukan kebaikan. Pernah denger ungkapan ini ga ? “Di belakang para pria hebat terdapat wanita-wanita hebat”,, ok, semoga bermanfaat, be a strong GalzAnd see you soon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...